KETIKA MALAIKAT MENCABUT NYAWA BAGIAN II

ketika malaikat mencabut nyawa
Ketika Malaikat Mencabut Nyawa
Dari sebuah hadis bahwa apabila Allah s.w.t. menghendaki seorang mukmin itu dicabut nyawanya maka datanglah malaikat maut. Apabila malaikat maut hendak mencabut roh orang mukmin itu dari arah mulut maka keluarlah zikir dari mulut orang mukmin itu dengan berkata:        

"Tidak ada jalan bagimu mencabut roh orang ini melalui jalan ini karena orang ini sentiasa menjadikan lidahnya berzikir kepada Allah s.w.t." Setelah malaikat maut mendengar penjelasan itu, maka dia pun kembali kepada Allah s.w.t. dan menjelaskan apa yang diucapkan oleh lidah orang mukmin itu. Lalu Allah s.w.t. berfirman yang bermaksud: "Wahai malaikat maut, kamu cabutlah ruhnya dari arah lain."        

Setelah malaikat maut mendapat perintah Allah s.w.t. maka malaikat maut pun mencoba mencabut roh orang mukmin dari arah tangan. Tapi keluarlah sedekah dari arah tangan orang mukmin itu, keluarlah usapan kepala anak-anak yatim dan keluar penulisan ilmu.        

Maka berkata tangan: Tidak ada jalan bagimu untuk mencabut roh orang mukmin dari arah ini, tangan ini telah mengeluarkan sedekah, tangan ini mengusap kepala anak-anak yatim dan tangan ini untuk menulis ilmu."        

justify;"> Oleh karena malaikat maut gagal untuk mencabut roh orang mukmin dari arah tangan maka malaikat maut mencoba  dari arah kaki. Malangnya malaikat maut juga gagal melakukan sebab kaki berkata:        

"Tidak ada jalan bagimu dari arah ini karena kaki ini sentiasa berjalan berulang kali mengerjakan solat dengan berjemaah dan kaki ini juga berjalan menghadiri majlis-majlis ilmu ( Pengajian)."        

Setelah malaikat maut gagal mencabut roh orang mukmin dari arah kaki, maka malaikat maut mencoba dari arah telinga. Ketika malaikat maut menghampiri telinga maka telinga pun berkata: "Tidak ada jalan bagimu dari arah ini karena telinga ini sentiasa mendengar bacaan Al-Quran dan zikir."        

Terakhir malaikat maut mencoba mencabut orang mukmin dari arah mata tetapi baru saja hendak menghampiri mata, maka berkatalah mata: "Tidak ada jalan bagimu dari arah ini sebab mata ini sentiasa melihat beberapa mushaf Qur’an dan kitab-kitab Hadits dan mata ini sentiasa menangis karena takut pada Allah."        

Setelah semuanya gagal, maka malaikat maut kembali kepada Allah s.w.t. Kemudian Allah s.w.t. berfirman yang bermaksud: "Wahai malaikatKu, tulis AsmaKu ditelapak tanganmu dan tunjukkan kepada roh orang yang beriman itu." Setelah mendapat perintah Allah s.w.t. maka malaikat maut menghampiri roh orang itu dan menunjukkan Asma Allah s.w.t.        

Setelah melihat Asma Allah dan cintanya kepada Allah S.W.T maka keluarlah roh tersebut dari arah mulut dengan tenang.

No comments:

Post a Comment